Jumat Bacirita Polresta Manado Bahas Rambu-Rambu Lalin dan Pelanggarannya

SPIRITKAWANUANEWS–Polresta Manado menggelar giat Jumat Bacirita yang rutin digelar setiap Jumat pagi. Kali ini bertempat di Rumah Kopi Marina Kawasan Marina Plaza, Jumat (15/9).

Pada Jumat Bacirita kali ini mengangkat masalah Lalu Lintas dengan menghadiri narasumber dari Lantas Polresta Manado dan perwakilan Ditlantas Polda Sulut. Hadir sebagai audiens sejumlah masyarakat dan driver taxi online yang ada di Kota Manado.

Salah satu yang dibahas masalah ketaatan pengendara terhadap rambu-rambu lalu lintas yang ada. Diantara audiens banyak yang mempertanyakan masalah rambu lalu lintas yang sudah rusak maupun sudah kabur sering membuat para pengendara terkecoh. Begitu juga ada beberapa titik rawan yang wajib ada rambu lalu lintas namun tidak ada sehingga sering terjadi kemacetan bahkan kecelakaan.

Hal itu kemudian ditanggapi oleh narasumber baik dari Ditlantas Polda Sulut dan Satlantas Polresta Manado. Dijelaskan kalau penempatan rambu-rambu lalulintas itu disahkan juga oleh DPRD jadi sah dan wajib diikuti. Sebab ketika rambu-rambu lalu lintas itu hendak dicabut atau dilakukan pemasangan baru harus dilaporkan ke DPRD, disidang dan ditetapkan terlebih dahulu baru bisa diproses.

Jadi kalau ada yang melanggar atau bahkan mencoret atau mencabut tanda larangan itu akan dilakukan tindakan. Apalagi jika tertangkap tangan akan ada pidananya.

Beberapa topik lain juga dibahas, seperti dimintakan penindakan di sejumlah titik lampu merah. Salah satunya di lampu merah Karombasan. Sebab banyak kedapatan pengendara yang tetap menerobos masuk ke arah pasar padahal sudah ada rambu lalu lintas yang menandakan jalur satu arah. Nantinya pihak Satlantas akan menempatkan personelnya untuk melakukan penindakan bagi pelanggar lalu lintas.(rgm)